Setiap kita pastinya ingin masuk surga.
Hanya orang yang rusak akal dan fitrahnya yang siap masuk neraka.
Sedangkan untuk masuk surga ada syarat yang harus dipenuhi. Ada jalan
yang harus ditempuh. Ada pula I'tiqad dan amal yang harus dijalankan.
Read More..
Minggu, 27 Mei 2012
Mau Masuk Surga? Anda Wajib Meyakini Lima Prinsip Ini!
Label:
Islam
Kamis, 24 Mei 2012
Masihkah Tersisa Iman di Hati Muslim dan Mukmin Indonesia?
Masihkah ingat Sabda Rasulullah Shallahu Alaihi Wassalam, di mana beliau menyampaikan sabdanya, “Barangsiapa
melihat kemunkaran, hendaklah merubah dengan tangannya, jika tidak
mampu, maka dengan lisannya, jika tidak mampu maka dengan hatinya, dan
yang demikian itu tingkatan iman yang paling lemah”. (Hadist Riwayat Muslim).
Read More..
Read More..
Label:
Islam
Rabu, 23 Mei 2012
Hidup Sehat dengan Olahraga Ala Rasulullah
“Kesehatan adalah mahkota tak terlihat, dan tidak ada seorang pun yang dapat melihatnya, kecuali mereka yang sakit.”
Pepatah Arab tersebut benar adanya. Kita harus menghargai karunia kesehatan. Sehat adalah nikmat, namun banyak orang mengabaikannya, dan baru teringat saat tubuh ambruk terbaring di atas pembaringan. Kesehatan menjadi sesuatu yang sangat mahal, bahkan tak bisa dibeli dengan uang. Maka, pola hidup sehat harus senantiasa diterapkan. Dengan tubuh sehat, seseorang lebih banyak ibadah dan khusyuk dalam beribadah kepada Allah. Tak terkecuali para muslim/muslimah.
Read More..
Label:
Kesehatan
Minggu, 20 Mei 2012
7 Fakta Unik Tentang Menangis
Setiap orang tentu saja pernah menangis dalam hidupnya. Dari sejak
kita terlahir di dunia, kita sudah merasakan air mata keluar dari mata. Menangis merupakan ekspresi emosi ketika seseorang merasa tersakiti
baik mental maupun fisik, atau bahkan saat seseorang merasa sangat
bahagia.
Read More..
Read More..
Label:
Kesehatan
Minggu, 13 Mei 2012
10 Fakta Menakjubkan Mengenai Semut yang Belum Anda Ketahui
Semut merupakan salah satu jenis serangga yang namanya dijadikan nama
salah satu surah di Al Qur’an, yaitu surah An-Naml. Dinamakan An-Naml
(semut) karena pada ayat 18 dan 19 surah ini berisikan tentang kisah
seekor pemimpin semut yang menginstruksikan anak buahnya untuk segera
masuk sarang karena nabi Sulaiman as dan tentaranya akan melewati tempat
itu. Nabi Sulaiman as yang mempunyai mu’jizat bisa mengerti suara hewan
kemudian merasa takjub atas kejadian tersebut dan mengucapkan syukur
kepada Allah SWT yang telah melimpahkan nikmat kepadanya.
Read More..
Read More..
Label:
Motivasi
Al Quran Berbicara Tentang Air
Al Quran merupakan kalam Allah yang tiada tandingannya. Dalam tiap
katanya, Allah senantiasa mengajarkan manusia, salah satunya dengan
benda-benda yang ada di sekitar mereka. Air adalah sumber kehidupan dan
dengannya kita bisa menjalankan aktivitas kita sehari-hari. Oleh karena
itu, air menjadi sumber daya yang esensial.
Read More..
Read More..
Label:
Islam
Jumat, 11 Mei 2012
Pesan Malaikat Jibril yang Mulai Terlupakan
Di Kufah, Abu Hanifah memiliki seorang
tetangga tukang sepatu. Sepanjang hari bekerja, menjelang malam ia baru
pulang ke rumah. Biasanya ia membawa oleh-oleh berupa daging untuk
dimasak atau seekor ikan besar untuk dibakar. Selesai makan, ia
minum-minum seraya bernyanyi-nyanyi dan berhenti jauh malam setelah ia
merasa mengantuk sekali, kemudian tertidur pulas.
Read More..
Read More..
Label:
Islam
Ujian Nasional, Kejujuran yang Semu
Bocornya kunci jawaban Ujian Nasional (UN) selalu terjadi setiap tahun. Kisah ini pun ibarat ritual yang hampir tidak bisa dipisahkan dengan UN. Di satu sisi, Kemendikbud menuntut kejujuran siswa dalam mengikuti UN. Di sisi lain, siswa memperjuangkan hak–hak mereka yang dirasa telah “dirampas” oleh UN dengan melakukan berbagai hal, termasuk berbuat curang.
Tentu Anda masih mengingat ketika 2010 lalu Mahkamah Agung (MA) mengeluarkan keputusan perihal UN. MA melarang UN yang digelar Kemendikbud, ketika itu masih bernama Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas). Alasannya, para tergugat, yakni presiden, wakil presiden, menteri pendidikan nasional, dan ketua Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) telah lalai memenuhi kebutuhan hak manusia di bidang pendidikan dan mengabaikan peningkatan kualitas guru.Tetapi sampai saat ini, pemerintah tetap melaksanakan UN sebagai perangkat kelulusan siswa. Kenyataan ini adalah bukti ketidakjujuran pemerintah.
Guru memiliki kisah tersendiri dalam dunia pendidikan Indonesia. Sudah menjadi rahasia umum, untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) banyak guru di Indonesia yang menggunakan uang pelicin (ketidakjujuran). Hal ini tidak hanya terjadi ketika ujian menjadi PNS, tetapi juga ketika pelaksanaan program sertifikasi guru. Di era internet saat ini tentunya arus informasi akan sangat mudah didapatkan oleh siswa, dan mereka tentu mengetahui kisah ketidakjujuran para guru di Indonesia ketika mengikuti ujian PNS ataupun sertifikasi guru.
Perlu kita pahami tujuan pendidikan nasional dalam UUD ‘45 Pasal 31, ayat 3 yang menyebutkan,“Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta ahlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-undang”. Dan diperjelas lagi oleh UU Sisdiknas tentang Fungsi dan Tujuan Pendidikan Nasional dalam pasal 3, yakni:
Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Dalam tujuan pendidikan nasional sangat jelas disebutkan, akhlak mulia adalah cita-cita dari pendidikan Indonesia. Untuk mewujudkan tujuan ini, tentunya kita semua tidak hanya bisa memaksa para siswa untuk melakukan kejujuran ketika pemerintah dan para guru justru memberikan contoh buruk dengan melakukan ketidakjujuran terhadap siswa.
Prof Hamid Hasan dalam bukunya Menggugat Ujian Nasional mengatakan bahwa mutu pendidikan itu ditentukan oleh lingkungan belajar yang bermutu. Lingkungan bermutu tersebut terbentuk oleh berbagai faktor, antara lain faktor fasilitas mengajar, interaksi belajar, bahan belajar, dan suasana belajar. Bagaimana jadinya mengharapkan terbentuknya akhlak yang mulia lewat UN sementara lingkungannya mencontohkan para siswa untuk tidak jujur?
Sumber fimadani.com Read More..
Tentu Anda masih mengingat ketika 2010 lalu Mahkamah Agung (MA) mengeluarkan keputusan perihal UN. MA melarang UN yang digelar Kemendikbud, ketika itu masih bernama Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas). Alasannya, para tergugat, yakni presiden, wakil presiden, menteri pendidikan nasional, dan ketua Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) telah lalai memenuhi kebutuhan hak manusia di bidang pendidikan dan mengabaikan peningkatan kualitas guru.Tetapi sampai saat ini, pemerintah tetap melaksanakan UN sebagai perangkat kelulusan siswa. Kenyataan ini adalah bukti ketidakjujuran pemerintah.
Guru memiliki kisah tersendiri dalam dunia pendidikan Indonesia. Sudah menjadi rahasia umum, untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) banyak guru di Indonesia yang menggunakan uang pelicin (ketidakjujuran). Hal ini tidak hanya terjadi ketika ujian menjadi PNS, tetapi juga ketika pelaksanaan program sertifikasi guru. Di era internet saat ini tentunya arus informasi akan sangat mudah didapatkan oleh siswa, dan mereka tentu mengetahui kisah ketidakjujuran para guru di Indonesia ketika mengikuti ujian PNS ataupun sertifikasi guru.
Perlu kita pahami tujuan pendidikan nasional dalam UUD ‘45 Pasal 31, ayat 3 yang menyebutkan,“Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta ahlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-undang”. Dan diperjelas lagi oleh UU Sisdiknas tentang Fungsi dan Tujuan Pendidikan Nasional dalam pasal 3, yakni:
Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Dalam tujuan pendidikan nasional sangat jelas disebutkan, akhlak mulia adalah cita-cita dari pendidikan Indonesia. Untuk mewujudkan tujuan ini, tentunya kita semua tidak hanya bisa memaksa para siswa untuk melakukan kejujuran ketika pemerintah dan para guru justru memberikan contoh buruk dengan melakukan ketidakjujuran terhadap siswa.
Prof Hamid Hasan dalam bukunya Menggugat Ujian Nasional mengatakan bahwa mutu pendidikan itu ditentukan oleh lingkungan belajar yang bermutu. Lingkungan bermutu tersebut terbentuk oleh berbagai faktor, antara lain faktor fasilitas mengajar, interaksi belajar, bahan belajar, dan suasana belajar. Bagaimana jadinya mengharapkan terbentuknya akhlak yang mulia lewat UN sementara lingkungannya mencontohkan para siswa untuk tidak jujur?
Sumber fimadani.com Read More..
Label:
Pendidikan
Selasa, 01 Mei 2012
Tips Mengatasi Udara Panas di Ruangan Tanpa AC
Buat yang suka berkeringat, ruangan panas merupakan tempat paling tidak nyaman bagi mereka. tapi jangan khawatir, Kami ada tips untuk mengatasi udara panas tanpa AC. Cuaca panas dan terik mungkin membuat banyak orang jengkel dan merasa lelah. Semua orang pun mencari cara agar hawa panas berubah menjadi sejuk. Maka, tak jarang mereka memilih mencari tempat yang memiliki pendingin atau AC.
Label:
Umum
Tips Mengatasi Masakan Yang Terlalu Asin
Mitos orang jawa buat cewek yang lagi
pengen kawin adalah selalu memasak dengan keasinan atau kelebihan garam.
Bagi orang yang suka tidak konsen dalam memasak biasanya masakan yang
dihasilkan rasa asinnya sering kurang pas, baik kurang asin maupun
terlalu asin. Untuk masakan yang kurang asin, untuk mengatasi hal itu
tinggal ditambah garam, sedangkan untuk yang keasinan bagaimana?
ternyata dikasih air banyak-banyak bikin aroma bumbu turun derastis .
simak tips berikut cara mengatasi masakan keasinan.
Read More..
Label:
Umum
12 Jenis Mesin Terbesar di Dunia
Barang kali buat para pembaca Berbagi-Informasi-Gratis masih jarang banget melihat mesin raksasa berikut ini. karena mesin-mesin ini dijalankan ditempat-tempat khusus dan biasanya bukan untuk umum. yuk lihat spesifikasi mesin-mesin terbesar di dunia yang saat ini sudah dipakai di berbagai perusahaan
Label:
Teknologi
Langganan:
Postingan (Atom)